Rabu, 28 Oktober 2020

Steganografi dan Stegosistem

Hai Teman taman . Kali ini saya akan memberikan membahas Materi Ketujuh (28 Oktober 2020) Pada Perkuliahan KSK Mengenai Steganografi dan Stegosistem .

1.   Steganografi, apakah yang dimaksud Steganografi dan berikan penjelasan?

         Steganografi adalah seni dan ilmu menulis pesan tersembunyi atau menyembunyikan pesan dengan suatu cara sehingga selain si pengirim dan si penerima, tidak ada seorangpun yang mengetahui atau menyadari bahwa ada suatu pesan rahasia.

 

2.   Sejarah Steganografi, berikan penjelasan sejarah dari Steganografi

            Steganografi telah digunakan sejak sekitar 2.500 tahun yang lalu untuk kepentingan politik, militer, diplomatik, serta untuk kepentingan pribadi sebagai alat. Catatan pertama tentang steganografi ditulis oleh Herodotus, yaitu seorang sejarawan Yunani. Herodatus mengirim pesan rahasia dengan menggunakan kepala budak atau prajurit sebagai media. Caranya dengan menuliskan pesan di atas kepala budak yang telah dibotaki, ketika rambut budak telah tumbuh, budak tersebut diutus untuk membawa pesan rahasia di balik rambutnya.

    Sedangkan penggunaan steganografi oleh bangsa Romawi dilakukan dengan menggunakan tinta tak-tampak (invisible ink) untuk menuliskan pesan. Tinta tersebut dibuat dari campuran sari buah, susu, dan cuka. Jika tinta digunakan untuk menulis maka tulisannya tidak tampak. Tulisan di atas kertas dapat dibaca dengan cara memanaskan kertas tersebut.

    Di era modern, teknik steganografi menjadi populer setelah kasus pemboman gedung WTC pada 11 September 2001 di Amerika Serikat. Pada saat itu, teroris menyembunyikan pesan-pesan kegiatan terornya dalam berbagai media yang dapat dijadikan penampung untuk menyembunyikan file seperti pada image, audio dan video. Pada peristiwa tersebut disebutkan bahwa para teroris menyembunyikan peta-peta dan foto-foto target dan juga perintah untuk aktivitas teroris di ruang chat sport, bulletin boards porno dan website lainnya.

 

3.   Kriptografi dan Steganografi, apa bedanya? berikan 3 perbandingannya dan penjelasan

 

  • Arti steganografi adalah "tulisan tertutup atau tersembunyi" sementara kriptografi menandakan "tulisan rahasia".
  • Steganografi adalah upaya untuk mencapai komunikasi yang aman dan tidak terdeteksi. Di sisi lain, kriptografi bermaksud membuat pesan dapat dibaca hanya untuk penerima target tetapi tidak oleh orang lain melalui memperoleh bentuk pesan yang disamarkan.
  • Dalam steganografi, struktur utama pesan tidak berubah sedangkan kriptografi memaksakan perubahan pada pesan rahasia sebelum mentransfernya melalui jaringan.

4.   Tujuan Steganografi, apa tujuan dari Steganografi berikan penjelasan?

 

    Tujuan dari steganografi yaitu merahasiakan atau menyembunyikan keberadaan sebuah sebuah informasi. Kebanyakan pesan disembunyikan dengan cara membuat perubahan kecil terhadap data digital lain yang isinya tidak menarik perhatian, contohnya yaitu gambar yang terlihat tidak akan berbahaya. Perubahan ini bergantung kepada kunci (sama dengan kriptografi) dan pesan untuk yang disembunyikan. Orang yang menerima gambar akan dapat menyimpulkan informasi dengan cara mengganti kunci yang sebenarnya ke dalam algoritma yang digunakan.

 

5.   Pemanfaatan Steganografi pada Teknologi Informasi Proses, berikan penjelasan dan contohnya? 

Pemanfaatan Steganografi pada Teknologi Informasi Proses yaitu seperti penyisipan pesan tersembunyi pada file gambar yang berfungsi sebagai media penampung sehingga tampak seperti pesan biasa, dimana pesan yang dikirim hanya dapat dibaca oleh penerima yang memiliki hak untuk mengetahui isi pesan tersebut.   Contohnya digunakan suatu metode steganografi berbasiskan LSB (Least Significant Bit) untuk mengirimkan data rahasia secara aman, karena pesan yang dikirim akan hancur dengan sendirinya apabila di buka paksa atau di ganggu oleh pihak lain, data yang dapat disisipkan tidak hanya berupa teks dan file yang berformat *.txt saja akan tetapi data yang berbentuk video dan audiopun dapat disisipkan pada citra gambar.

 

6.     Metode Steganografi

Steganografi memiliki empat metode, diantaranya : 

Algoritma Steganografi Kompresi Metode Steganografi yang menyembunyikan data dalam fungsi matematika yaitu Discreate Cosine Transformation (DCT) dan Wavelet Transformation yang memiliki fungsi mentranformasi data dari satu domain ke domain lain. Fungsi DCT sendiri yaitu mentranformasi data dari domain spatial ke domain frekuensi. 

Algoritma Steganografi Spread Spectrum Metode Steganografi yang berbentuk pesan acak melalui gambar bukan seperti dalam LSB sehingga untuk membaca suatu pesan diperlukan algoritma cypto-key dan stego-key. Metode ini masih mudah diserang, dihancurkan, dan dirusak dari kompresi dan proses gambar. 

Algoritma Steganografi Redundant Pattern Encoding Metode Steganografi yang menggambarkan pesan kecil pada banyak gambar. Keuntungannya dalam menggunakan metode ini adalah dapat bertahan dari kegagalan namun kerugiannya tidak dapat menggambar pesan dengan ukuran yang lebih besar. 

Algoritma Steganografi Least Significant Bit Insertion Metode Steganografi yang digunakan untuk menyembunyikan pesan rahasia pada media digital yang berbeda-beda. Seperti menyisipkan pesan rahasia pada image dengan menyisipkannya pada bit rendah atau yang paling kanan.

7.     Stegosystem

Stegosystem merupakan kegiatan penyerangan yang dilakukan pada suatu sistem steganografi. Stegosystem memiliki tujuan untuk merusak suatu pesan rahasia meskipun terkadang sulit untuk mengekstrak pesan rahasia dari algoritma sistem steganografi. Perbedaan penting harus dibuat diantara penyerangan pasif yang terjadi dimana penyerang hanya dapat memotong data dan penyerang aktif yang terjadi akan memanipulasi data.

8.     Tahapan Proses Stegosystem

Tahapan proses Stegosystem umumnya ada tiga tahapan yaitu, memiliki sebuah tempat yang digunakan sebagai jalan bagi penyerang untuk masuk ke satu atau lebih tempat akibat penyerangan jenis yang berbeda. Jika lingkaran tersebut tidak terpenuhi maka penyerang hanya dapat melakukan penyerangan pasif yaitu penyerang hanya dapat menghalangi data stego. Sebaliknya, jika lingkaran terpenuhi maka penyerang dapat melakukan penyerangan aktif yaitu penyerang dapat menghalangi data dan memanipulasi data stego.

9.     Model Penyerangan dalam Stegosystem

Dalam Stegosystem ada beberapa model penyerangan yang dilakukan, diantaranya: 

Stego Only Attack Jenis Stegosystem penyerangan hanya stego dengan kondisi penyerang telah menghalangi data stego sehingga dapat dianalisa.

Stego Attack Jenis Stegosystem penyerangan stego dengan kondisi penyerang memiliki berkas stego yang berasal dari cover file yang sama dan dalam setiap berkas stego tersebut berisi pesan tersembunyi yang berbeda. Dalam hal ini, pengirim selalu menggunakan cover yang sama berulang kali untuk menyisipkan pesan tersembunyi sehingga penyerang yang mengetahuinya dapat mengambil berkas tersebut. 

Cover Stego Attack Jenis Stegosystem penyerangan selubung stego dengan kondisi penyerang telah menghalangi pengiriman berkas stego juga mengetahui cover fila mana yang digunakaan untuk menghasilkan berkas stego tersebut. Model Stegosystem ini seperti menyediakan keuntungan Stegosystem model penyerangan Stego Only Attack. 

Manipulating The Cover Data Jenis Stegosystem penyerangan memanipulasi data terselubung dengan kondisi penyerang dapat memanipulasi data terselubung serta menghalangi hasil data stego. Hal ini dapat menentukan apakah data stego berisikan sebuah pesan rahasia lebih mudah bagi penyerang.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Perkuliahan Minggu ke 12 Kiptografi Klasik Caesar November 21, 2020

  Kali ini saya akan membahas lebih lanjut tentang KRIPTOGRAFI KLASIK : CAESAR CIPHER 4 beserta tabel cara pembuatan nya. Metode Geser M...